Rabu, 06 April 2016

Cara Memulai bisnis resto/tempat makan/cafe

Cara Memulai Bisnis  Kuliner _Restoran/Tempat Makan/Kafe


Kita akan mencari makan di luar jika di rumah kita sudah bosan dengan makanan rumah, target yang kita cari pastilah restoran atau tempat makan yang dianggap mampu memuaskan rasa lapar dan "taste" kita dalam hal kuliner. Aktivitas makan di restoran inilah yang akhirnya membuat banyaknya restoran atau tempat makan yang sengaja dibuka untuk bisnis. Menjadi seorang pebisnis kuliner tidak hanya cukup dengan anda yang bisa memasak atau punya passion di Masak. 
Berikut adalah beberapa tips-tips yang wajib untuk pebisnis kuliner ;
Tips memulai Bisnis Kuliner_Restoran/Tempat Makan/Cafe :

  1. DO'A & PERSIAPAN  ( Doa ini amatlah penting dimana kita meniatkan untuk membuka resto dan berdo'a untuk kelancaran jalannya bisnis yang akan kita mulai.)
  2. MODAL ( Modal adalah Uang, yang memang sangat diperlukan untuk memulai membuka bisnis, apapun itu bisnisnya, modal bisa didapat dari uang yang kita tabung dan atau meminjamnya ke orangtua, saudara, teman, dan bahkan kepada Bank.)
  3. LOKASI STRATEGIS ( Pilihlah lokasi yang benar-benar menjadi Tujuan orang datang (tempat orang berkumpul dalam jangka waktu yang lama) seperti lokasi per-Kantor-an, Kampus, Tempat hiburan, Tempat Wisata, atau lainnya, jangan memilih lokasi bisnis yang hanya menjadi perlintasan saja)
  4. LUAS RUANG & KONSEP RUANG ( Ruang Bisnis Kuliner haruslah cukup untuk menampung setidaknya 10-20 orang makan ditempat, konsep ruang bisnis kuliner sangat mendukung kenyamanan pengunjung yang makan, semakin nyaman, maka semakin betah dan banyak lah pengunjung, jika konsep anda Kafe maka bisa jadi diperlukan banyak sofa nyaman dan wifi yang cukup untuk "space" bisnis kuliner anda)
  5. JENIS MAKANAN YANG AKAN DIJUAL ( Tentukan jenis makanan apa yang akan dijual, disini jenis makanan yang tentukan harus makanan yang menjadi kesukaan banyak orang, hindari makanan yang hanya disukai sedikit orang, hindari makanan dengan bahan yang sulit didapat dan atau bahan yang musiman, hindari pula makanan dengan bahan yang hanya akan menjadi "spoil" dikeesokan harinya)
  6. TARGET MARKET ( Membaca Pasar, pilihlah kota-kota besar untuk memulai bisnis kuliner anda dan lihat sekeliling tempat Bisnis anda, jika anda melihat sekeliling anda lebih banyak kampus dan sekolahan, maka target market anda adalah anak Sekolahan dan Mahasiswa, maka ini juga akan menentukan makanan yang anda jual, harga, dan kembali ke konsep ruang bisnis anda)
  7. PROMOSI DAN PUBLIKASI ( Promosi ini bisa dilakukan dengan membagikan brosur, menjual menu diskon dan voucher, membuat spanduk iklan di perempatan jalan yang memiliki space iklan, menonjolkan resto kita dengan cara yang unik misal dengan memajang Neon Box yang terlihat mencolok dengan tampilan unik, memajang Spanduk Promo dengan menarik, dll.)
  8. HUMAN RESOURCES ( Sumber daya Manusia yang terlatih dan tangkas, ini bisa anda dapat dari SMK atau dari sekolah Periwisata jurusan Tata Boga, mengambil yang sudah Lulus ataupun yang berkenan kerja sambilan, tentunya anda bisa negosiasi gaji dengan mereka terlebih dahulu)
  9. TOOLS RESOURCES ( Peralatan yang dimaksud disini ada 3 jenis, yaitu peralatan memasak, peralatan mencuci dan peralatan makan, Persiapan semua peralatan yang anda perlukan sesuai dengan Konsep Resto, Jenis Makanan dan Target Market anda.)
  10. PENCATATAN AKUNTING  ( lakukan pencatatan uang masuk dan uang keluar, pisahkan aset dan modal, pisahkan pula laba ataupun rugi dll, sehingga semuanya memiliki catatan hariannya dan Jurnal bulanannya, dan lebih jauh lagi anda memiliki Laporan Keuangan Bisnis Kuliner anda. Contoh kecilnya jika anda lakukan catatan harian penjualan secara detail maka anda bisa melakukan estimasi penjualan di minggu berikutnya, artinya anda bisa menghindari spoil yang terlalu banyak. )  
Dalam menjalankan Bisnis Kuliner, ada banyak kendala yang akan menjadikan Bisnis Kuliner bisa "colaps" atau bisa saja "mati", berikut adalah beberapa Kendala yang biasa nya dialami Pelaku Bisnis Kuliner dan Cara Mengatasinya.
  • Out Off Storage ( kehabisan bahan baku ) : Cara mengatasinya sangat mudah, belilah tempat penyimpanan makanan seperti Kulkas / Lemari es yang berfungsi untuk menyimpan bahan makanan khusus yang memang harus disimpan di Suhu Dingin ataupun bahan makanan yang hanya bisa lebih tahan lama jika disimpan di suhu dingin, Rak Khusus yang tertutup dan ataupun Lemari yang terbuat dari Alumunium untuk menyimpan bahan makanan yang memang masih bisa disimpan di Suhu Ruang.
  • Alat Rusak atau Hilang : Cara mengatasinya dengan sistem pencatatan Inventaris Barang dari awal buka dan lakukan Stok Opnam barang setiap minimal 1 bulan sekali. 
  • Kekurangan SDM : Cara mengatasinya adalah Persiapkan pegawai ada sesuai dengan kebutuhan pekerjaan bisnis anda, jika anda menerima banyak aplikasi /surat lamaran kerja maka anda punya banyak sumber data SDM segar, pertahankan dan hindari membuang "harta" berharga itu karena akan dibutuhkan dikemudian hari, jika pegawai yang ada sekarang tiba-tiba resign ataupun mungkin anda pecat sendiri karena satu dan lain hal.
  • Perlengkapan & Peralatan Rusak : Cara mengatasinya sebaiknya sejak awal buka bisnis kuliner anda membeli perlengkapan dan peralatan secara double artinya jika terjadi kerusakan maka anda sudah memiliki back up nya di lemari penyimpanan, tentunya perlengkapan dan perlatan tersebut harus sudah masuk data inventaris sebelumnya.
  • Pengelolaan "Spoil" : Cara mengatasinya adalah anda bisa melakukan estimasi penjualan di awal pembukaan bisnis, selanjutnya estimasi anda akan lebih tepat jika bisnis kuliner anda sudah berjalan. Spoil adalah makanan yang tidak terjual pada hari yang sama dan tidak layak lagi untuk dijual di keesokkan harinya. Hindari membuat makanan terlalu banyak pada awal buka bisnis kuliner, terkecuali anda sudah perkirakan banyak pembeli dengan menyebar brosur undangan berdiskon atau voucher makan. Spoil tetap tidak bisa anda hindari, jika banyak tentunya akan sangat merugikan bisnis anda, untuk itulah gunanya sebuah estimasi. Jika memang terlanjur ada Spoil maka anda bisa melakukan kerjasama dengan beberapa peternakan ayam atau ikan ataupun peternakan hewan berkaki empat, sehingga spoil anda bisa mereka beli untuk pakan ikan atau ternak mereka.
  • Kondisi SEPI Pengunjung : Disini amatlah sangat manusiawi jika bisnis kuliner anda lesu dan mengalami surut pengunjung, anda akan merasa jenuh, bahkan anda khawatir akan omset harian pada hari tersebut, obat dari kondisi ini ada di hati kita sendiri, artinya kita mampu tidaknya untuk menerima keadaan ini dengan bersabar, mengisi waktu kosong itu dengan kegiatan yang justru tidak bisa dilakukan pada saat bisnis sedang berjalan ramai. Gunakan dan maksimalkan waktu sepi pengunjung dengan melakukan sebar brosur, promosi online, dan promosi langsung, untuk internal ruang resto anda bisa melakukan "cleaning" dan "maintaining"  resto secara berkala( jika kondisi sepi itu sudah anda ketahui hari apa saja, dan jam berapa )
TIPS MEMILIH MENU UNTUK BISNIS KULINER ANDA 
  1. Pilihlah menu Favorite yang menjadi TARGET MARKET anda
  2. Pilihlah menu yang Mudah, Cepat, Murah
  3. Pilihlah menu yang sedikit Spoil nya
  4. Pilihlah menu yang mudah dikelola / dapat menghindari Spoil
Referensi Menu Best Seller untuk BISNIS KULINER  : 
  • Nasi Goreng, Mie Goreng, Bihun Goreng, Kwetiaw Goreng 
  • Soto Ayam / Soto Sapi
  • Sate Ayam / Sate Sapi / Sate Kambing / Sate Kelinci dll
  • Ayam Goreng / Ayam Bakar / Lele Goreng / Ikan Bakar / SeaFood dll
  • Nasi Kuning / Nasi Uduk / Nasi liwet / Nasi Kebuli
  • Bubur Ayam
  • Nasi Padang yang Khas 
  • Nasi Timbel Sunda / Nasi Bogana / Nasi Jenggo dll tergantung daerah nya yang memiliki ke khas an nya sendiri.
Semoga bermanfaat, Selamat mencoba, dan SUKSES !!!
Jika ada pertanyaan lebih lanjut silahkan email ke 
ridwan.muhamad.sungkar@gmail.com
sms : 082112977293



Tidak ada komentar:

Posting Komentar